Semua orang kaya memiliki real estate sebagai portofolionya. Kenapa? Karena real estate merupakan ibu dari semua bisnis.
Banyak sekali bisnis yang terkait dengan bisnis properti dan banyak juga pilihan bisnis yang bisa dilakoni, diantaranya sebagai penjual kavling, broker, developer, flipper, penyewaan properti dan menjadi investor.
Menjadi developer bisa dimulai dengan menjadi penjual kavling tanah satu atau dua unit, untuk selanjutnya menjual banyak kavling dalam suatu kawasan.
Menjual kavling jenis ini lebih cocok untuk tanah yang harganya masih murah sehingga pembeli hanya bertujuan untuk investasi saja. Orang membeli properti ini hanya untukdianggurin, dibiarin saja sampai bertahun-tahun ke depan dengan harapan harga tanah akan naik.
Sebagai broker bisa dijalani dengan paruh waktu tapi hasilnyapun juga paruh-paruh saja. Mediator tipe separuh-separuh ini tidak akan mendapatkan hasil maksimal karena hubungaan emosional tidak tercipta antara si pelaku dengan objek dan soul bisnisnya. Ada profesional broker yang berpenghasilan besar, karena memang mereka menekuni profesi sebagai broker property secara serius dan penuh waktu.
Selain itu, untuk menjalani bisnis properti Anda juga bisa menjadi pemilik properti untuk disewakan, bisa jadi dalam bentuk rumah kos, guest house, home stay atau property yang dikelola secara lebih profesional dengan modal dan omset besar seperti hotel, condotel, taman wisata, dan lain-lain.

0 komentar:
Posting Komentar